Selasa, 30 Maret 2010

Kunjungan DPRD Kab. Pati

Hari kedua pelaksanaan UN, Selasa 30 Maret 2010 pada saat siswa mengerjakan mata uji Bahasa Inggris. SMPN 1 Pucakwangi dikunjungi kurang lebih 10 anggota dewan dan 3 dari dinas pendidikan dengan tiga mobil sekitar pk. 09.30.

Setelah bertemu kepala sekolah, rombongan meninjau pelaksanaan UN, berjalan mengelilingi seluruh ruang meski tidak masuk ke dalam ruang, hanya dilobi depan ruang. Agar tidak mengganggu konsentrasi siswa, demikian kata salah seorang anggota dewan.

Sementara menunggu rombongan yang masih dalam ruang kepala sekolah, penulis sempat berbincang dengan salah satu anggota dewan yang menyatakan tujuan kedatangannya adalah untuk mengetahui secara langsung keberadaan sekolah-sekolah, khususnya sekolah negeri. Sehingga mengetahui kondisi terbaik dan terjelek dari sekolah-sekolah tersebut agar menjadi bahan pertimbangan dan masukan kebijakan yang akan datang.

Sempat penulis memberikan masukan, bahwa untuk kebanyakan sekolah yang berstandar SSN, tidak mendapat dana tambahan untuk tahun kedua dan ketiga seperti yang diharapkan pemerintah pusat, dana 30 juta tahun kedua dan 50 juta di tahun ketiga dari pemerintah daerah. Sebagaimana pimpinan proyek harapkan, setelah 100 juta tahun pertama, dlanjutkan dengan 100 juta berikutnya, namun 30% dan 50% ditunjang dari dana pemerintah daerah.

Dijelaskan bahwa hal tersebut terjadi karena sering terjadinya perbedaan penentu anggaran antara pusat, provinsi dan pemda. Dalam kacamata daerah pusat dan provinsi seringkali membebani daerah, sehingga daerah merasa kewalahan.

Kami tunggu kerja nyata dari dewan...

Hidup Dewan, Hidup Pemda dan sukses pendidikan di Pati ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar